Christopher Latham Sholes (1819-1890) - Penemu Mesin Tik



Mesin tik ditemukan oleh Christopher Latham Sholes, pada tahun 1868.Sholes adalah penemu berkebangsaan Amerika. Lahir di Mooresburg, Amerika Serikat pada 14 Februari 1819, dan meninggal pada 17 Februari 1890.



Add caption
Johannes Gensfleisch zur Laden zum Gutenberg  
 (sekitar 1398 - 3 Februari 1468) adalah seorang pandai logam dan pencipta berkebangsaan Jerman yang memperoleh ketenaran berkat sumbangannya bagi teknologi percetakan pada tahun 1450-an, termasuk aloy logam huruf (type metal) dan tinta berbasis-minyak, cetakan untuk mencetak huruf secara tepat, dan sejenis mesin cetak baru yang berdasarkan pencetak yang digunakan dalam membuat anggur.
Tradisi menamainya sebagi pencipta movable type di Eropa, suatu perbaikan sistem pencetakan blok yang sudah digunakan di wilayah tersebut. Dengan mengombinasikan unsur-unsur ini dalam suatu sistem produksi, ia memungkinkan terjadinya pencetakan materi tertulis secara cepat, serta terjadinya ledakan informasi di Eropa Renaisans.
Karya utamanya, Alkitab Gutenberg (juga dikenal sebagai Alkitab 42 baris), telah diakui memiliki estetika dan kualitas teknikal yang tinggi.

Latar belakang
Gutenberg lahir di kota Mainz, Jerman, putra bungsu dari pedagang kelas atas Friele Gensfleisch zur Laden, dari istri keduanya Else Wyrich. Menurut beberapa laporan Friele adalah seorang tukang emas untuk uskup di Mainz, namun kemungkinan besar ia juga melakukan perdagangan kain sebagai sumber penghasilannya.[1] Tahun kelahiran Gutenberg tidak diketahui persis namun kemungkinan besar sekitar 1398.
Ia menerima latihan awal sebagai seorang tukang emas. Pada tahun 1411, terjadi pemberontakan di Mainz, sehingga dia harus pindah ke Strasbourg dan tinggal di sana selama 20 tahun. Di Strasbourg, beliau menyarai hidupnya dengan membuat barangan logam. Gutenberg menghasilkan hiasan kecil bercermin untuk dijual kepada pelawat ugama Kristian. Dia kemudiannya pulang ke Mainz dan bekerja sebagai seorang tukang emas.
Idea Gutenberg yang terpenting tercetus ketika dia bekerja sebagai tukang emas di Mainz. Dia mendapat buah fikiran untuk menghasilkan surat pengampunan dengan membentuk cop huruf untuk mencetak surat pengampunan dengan banyak agar dia boleh mendapat banyak wang untuk membayar hutang-hutangnya ketika dia bekerja sebagai tukang logam dahulu. Pada masa itu buku dan surat ditulis dengan tulisan skrip gotik dengan tangan dan mengandungi banyak kesalahan ketika penyalinan serta lambat.
Oleh itu, Gutenbert mula membuat acuan huruf logam dengan menggunakan timah hitam untuk membentuk huruf skrip gotik. Pada permulaannya Gutenberg terpaksa menghasilkan hampir 300 bentuk huruf untuk meniru bentuk tulisan tangan yang bersambung-sambung. Setelah itu Gutenberg mereka mesin cetak yang bergerak untuk mencetak. Mesin cetak bergerak inilah sumbangan terbesar Gutenberg. Setelah menyempurnakan mesin cetak bergeraknya, Gutenberg mula mencetak beribu-ribu surat pengampunan yang disalah gunakan oleh Gereja Katolik untuk mendapatkan uang. Penyalah-gunaan ini merupakan punca timbulnya bantahan daripada sesetengah pihak seperti Martin Luther.
Pada tahun 1452, Gutenberg mendapatkan pinjaman wang daripada Johann Fust untuk memulakan projek pencetakan biblenya yang terkenal. Bagaimanapun Gutenberg telah dipecat daripada menguruskan pencetakan Bibal itu sebelum ianya disiapkan sepenuhnya disebabkan Gutenberg dituduh mencetak surat pengampunan, kalender dan buku bacaan ringan sebagai aktiviti sampingan. Bagaimanapun Bible yang terhasil masih dikenali sebagai Bible Gutenberg yang mengandungi 42 baris setiap muka disiapkan pada 15 August 1456 dan dianggap sebagai buku bercetak tertua di dunia barat.
Dua ratus jilid salinan Bible Gutenberg telah cetak, sebahagian kecilnya (lebih kurang 50) dicetak di atas kulit lembu muda (velum). Bible Gutenberg yang cantik dan mahal itu dijual pada harga setimpal dengan tiga tahun gaji seorang kerani biasa. Ia dijual di Pameran Buku Franfurt pada tahun 1456. Secara kasar hampir 1/4 Bible Gutenberg masih wujud sekarang.
Selain menjadi peneroka bidang percetakan, Gutenberg juga mencipta bahan sampingan percetakan seperti dakwat dan cop huruf. Dakwat yang digunakan merupakan campuran minyak, tembaga, dan timah hitam masih kekal warnanya. Ianya adalah berlainan daripada dakwat tulisan biasa kerana dakwat percetakan adalah lebih pekat dan likat. Gutenberg juga telah menyempurnakan campuran logam untuk membentuk cop huruf dengan gabungan timah hitam, antimoni dan timah yang masih kekal digunakan sehingga abad ke 20.
Gutenberg juga dipercayai mula bekerja untuk menyiapkan Ensiklopedia Catholicon of Johannes de Janua, setebal 748 muka dengan 2 ruangan setiap muka dan 66 baris setiap satu ruangan. Pada akhir hayatnya dia diterima sebagai pengiring (courtier) kepada uskup besar Mainz. Pada tahun 1468 Gutenberg meninggal dan ditanam di gereja Franciscan, Mainz.


Facebook (Mark.E.Z)
Awalnya hanya sebuah keisengan. Berkat tangan dingin Mark Elliot Zuckerberg (kreaturnya), Facebook pun kemudian berkembang menjadi sebuah usaha yang patut diperhitungkan. Kini omzetnya mencapai ratusan juta dolar. Face book kini tengah menjadi tren dunia. Daya pikat website ini memang begitu dahsyat. Pamornya mulai bersinar, bahkan sejak pertama kali muncul 5 tahun lalu. Tak pelak, popularitasnya langsung mengalahkan situs serupa yang sudah lebih dulu ngepop layaknya Friendster dan Multiply.
Hingga akhir tahun 2007, para penggunanya sudah mencapai 60 juta org. Tak salah, bila ComScore Inc. pun layak memposisikan facebook sebagai salah satu situs terpopuler di dunia sepanjang 2007.
Tak hanya popularitas yang akan dinikmati Mark Elliot Zuckerberg, pemilik sekaligus Chief Executive Officer (CEO) Facebook. Dari sisi bisnis pun, Facebook patut dibanggakan. Bagaimana tidak, atas semua pencapaian itu, otomatis mengangkat situs ini menjadi media yang dinilai layak untuk beriklan. Lihat saja omzet yang dipetik pengelolanya sepanjang 2006, skalanya terbilang mencengangkan: US$ 100 juta. Kabarnya, dari pendapatan sebesar itu, sekitar Rp. 6,6 triliun masuk ke kantong pribadi sang pemilik. Sungguh, kekayaan yang luar biasa besar buat ukuran seorang Mark yang saat ini baru berusia 24 tahun.
Mark, bisa dibilang, tergolong eksekutif muda yang unik. Ia begitu mengidolakan Bill Gates. Bill bahkan banyak mempengaruhi perjalanan hidupnya. Salah satu yang tergolong ekstrim, karena kegilaannya terhadap komputer, Mark tak ragu memutuskan kuliahnya di Harvard University (langkah serupa pernah dilakukan sang idola). “Karena Bill Gates-lah yang menginspirasi saya untuk berhenti kuliah”, ujar pria yang sempat belajar selama dua tahun di universitas itu.
Facebook sendiri, sebenarnya judul dari sebuah buku yang memuat daftar nama seluruh mahasiswa dan dosen di Harvard. Bagi setiap warga perguruan ini, wajib hukumnya memiliki buku itu. Dari situlah mulanya yang mendorong Mark menggagas sebuah komunitas baru di dunia maya. Ide awalnya, kata Mark, ia hanya ingin membuat website yang keren dan disenangi teman-temannya.
Kala peluncuran perdananya, website ini hanya diperkenalkan di lingkup almamater. Karena memperoleh respons yang cukup bagus, kemudian dikembangkan agar bisa diakses oleh para siswa SMA di 30 sekolah yang ada di sekitar New York. Di luar dugaan, responsnya lebih dahsyat. Dan kepopulerannya terus menggema dari mulut ke mulut. Kini dalam sehari, Facebook rata-rata dikunjungi oleh lebih dari 1 juta orang.
Ada sejumlah daya tarik yang dimiliki Facebook, sehingga begitu digandrungi. Di antaranya, adanya aturan (tak tertulis) bagi mereka yang ingin masuk ke komunitas ini yang dinilai berbeda dengan website serupa lainnya. Yakni, mereka harus jujur memberikan data diri(email address). Nah, yang melanggar, account-nya akan diblokir.
Aplikasi yang ditawarkan Facebook memang sangat mengasyikkan. Salah satunya yang terpopuler adalah superPoke. Lewat aplikasi ini, menariknya, para netter bisa saling serang dengan menggunakan gambar-gambar animasi yang lucu. Website ini juga memungkinkan para anggotanya bisa membuat kuis interaktif, polling, atau simulasi pemilu. Situs ini juga memiliki kapasitas memori terbilang sangat besar, sehingga setiap pekannya bisa menampung sekitar 60 juta keping foto.
Mulanya tiada yang menduga, termasuk Mark sendiri, jika Facebook bisa berkembang menjadi sebuah usaha yang menjanjikan. Apa boleh buat, realitas yang berkembang bicara lain. Bahkan situs ini kini layak digolongkan sebagai wahana usaha yang patut diperhitungkan. Untuk menjalankan bisnisnya itu, Mark juga dibantu oleh tiga teman sebayanya. Seiring dengan perkembangan bisnisnya, kini Facebook telah menempati gedung sendiri di kawasan Palo Alto, California, yang mampu menampung sekitar 350 karyawan (sebagian besarnya para pemrogram profesional). Gedung ini, uniknya, tak lain asrama mahasisiwa tempat tinggal Mark ketika kuliah.
Di kalangan teman kulian dan dosen, sebenarnya Mark dikenal sebagai anak cerdas kebanyakan. Bila ada yang menonjol, adalah kegilaannya terhadap komputer. Ia juga dikenal sebagai anak bengal yang kerap mengganggu situs resmi yang dikelola Harvard. Suatu waktu (2003) ia pernah mengecoh kalangan civitas akademi ini dengan situs tandingan yang dibuatnya yang berisi polling tentang siapa cewek yang pantas jadi idola di Harvard. Ulah lainnya, ia pernah membuat database Harvard macet, karena dibanjiri kiriman foto koleksinya. Karena perbuatannya itu, ia diadili oleh para petinggi Harvard, dan nyaris dikelurkan dg tdk hormat.
Sejatinya, Mark tak hanya piawai mengotak-atik program komputer. Ia juga berbakat dalam berbisnis. Layaknya seorang CEO, ternyata Mark memiliki kemampuan meyakinkan para mitra bisnisnya. Ketika Facebook baru berjalan 7 bulan, antara lain, nyatanya ia mampu meyakinkan para petinggi PayPal, perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengiriman uang, untuk memberinya pinjaman modal sebesar US$ 500 ribu. Tak diduga, hanya dalam waktu 3 bulan, pinjaman itu bisa dilunasi. Pendapatan Facebook hingga Desember 2004 pun sudah mencapai US$ 1 juta.
Setahun kemudian Mark bersama kawan-kawannya mulai menata usahanya lebih serius lagi. Tak sia-sia, ikhtiarnya itu membuahkan hasil, berupa pinjaman berbunga kecil dari Accel Partners sebesar US$ 12,8 juta. Kepercayaan para mitranya pun kian bertambah. Nyatanya, tak lama setelah itu, ada sebuah konsorsium (tiga perusahaan investasi) yang mau memberikan dukungan dana ke Facebook sebesar US$ 25 juta.
Ketenaran Facebook terus berlanjut. Hingga tahun lalu, tak kurang dari manajemen Yahoo pun tertarik membeli sebagian sahamnya. Hanya untuk 5% saham Facebook, mereka berani menawar US$ 1 milliar. Edannya, peluang itu ditolak mentah-mentah oleh Mark. Secara diplomatis ia menampik tawaran Yahoo dengan mengatakan bahwa saat itu uang baginya bukanlah segala-galanya. Akhirnya, idealisme Mark luluh juga. Nyatanya, ia tak menolak tawaran yang dilayangkan oleh Microsoft. Mark pun dengan ikhlas melepas 1,6% sahamnya-senilai US$ 240 juta – buat perusahaan yang dimiliki oleh idolanya itu.

Pengertian Tentang Mikrotik



Mikrotik adalah sistem operasi independen berbasiskan Linux khusus untuk komputer yang difungsikan sebagai Router, jika kamu belum tahu apa itu router silakan baca penjelasan singkatnya di sini . Mikrotik didesain untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya.
Administrasinya bisa dilakukan melalui Windows
application (WinBox). Selain itu instalasi dapat dilakukan pada Standard computer PC. PC yang akan dijadikan router mikrotikpun tidak memerlukan resource yang cukup besar untuk penggunaan standard, misalnya hanya sebagai gateway. Untuk keperluan beban yang besar ( network yang kompleks, routing yang rumit dll) disarankan untuk mempertimbangkan pemilihan resource PC yang memadai.

Sejarah MikroTik RouterOS

Mikrotik dibuat oleh MikroTikls sebuah perusahaan di kota Riga, Latvia. Bagi yang
belum tau, Latvia adalah sebuah negara yang merupakan “pecahan” dari negara Uni Soviet dulunya atau Rusia sekarang ini. Dengan nama merek dagang Mikrotik mulai didirikan tahun 1995 yang pada awalnya ditujukan untuk perusahaan jasa layanan Internet (PJI) atau Internet
Service Provider (ISP) yang melayani pelanggannya menggunakan teknologi nirkabel atau wireless. Saat ini MikroTikls memberikan layanan kepada banyak ISP nirkabel untuk layanan akses Internet dibanyak negara di dunia dan juga sangat populer di Indonesia.
Pembentukannya diprakarsai oleh John Trully dan Arnis Riekstins. John Trully adalah seorang berkewarganegaraan Amerika yang berimigrasi ke Latvia. Di Latvia ia bejumpa dengan Arnis, Seorang darjana Fisika dan Mekanik sekitar tahun 1995.

Apa Itu Jaringan Komputer?


Jaringan Komputer  dapat diartikan sebagai sebuah rangkaian dua atau lebih komputer. Komputer-komputer ini akan dihubungkan satu sama lain dengan sebuah sistem komunikasi. Dengan jaringan komputer ini dimungkinkan bagi setiap komputer yang terjaring di dalamnya dapat saling tukar-menukar data, program, dan sumber daya komputer lainnya seperti media penyimpanan, printer, dan lain-lain. Jaringan komputer yang menghubungkan komputer-komputer yang berada pada lokasi berbeda dapat juga dimanfaatkan untuk mengirim e-mail, mengirim file data (upload) dan mengambil file data dari tempat lain (download), dan berbagai kegiatan akses informasi pada lokasi yang terpisah. 
Tujuan utama dari sebuah jaringan komputer adalah sharing resource (baca: sumber daya), dimana sebuah komputer dapat memanfaatkan sumber daya yang dimiliki komputer lain yang berada dalam jaringan yang sama.
Perkembangan teknologi komunikasi data dan jaringan komputer dewasa ini sudah tidak terbatas lagi hanya pada komputer. Berbagai perangkat teknologi komunikasi yang hadir saat ini berkembang mengikuti perkembangan teknologi komputer, banyak diantaranya mengintegrasikan perangkat komputer seperti mikroprosesor, memori, display, storage, dan teknologi informasi ke dalamnya padahal dulunya teknologi ini dikembangkan untuk komputer yang dapat kita temui saat ini sudah ikut digunakan pada teknologi jaringan komputer.

Membangun Proxy Server Dengan Ubuntu


Proxy dapat dipahami sebagai pihak ketiga yang berdiri ditengah-tengah antara kedua pihak yang saling berhubungan dan berfungsi sebagai perantara, sedemikian sehingga pihak pertama dan pihak kedua tidak secara langsung berhubungan, akan tetapi masing-masing berhubungan dengan perantara, yaitu Proxy.
Sebuah analogi; bila seorang mahasiswa meminjam buku di perpustakaan, kadang si mahasiswa tidak diperbolehkan langsung mencari dan mengambil sendiri buku yang kita inginkan dari rak, tetapi kita meminta buku tersebut kepada petugas, tentu saja dengan memberikan nomor atau kode bukunya, dan kemudian petugas tersebut yang akan mencarikan dan mengambilkan bukunya. Dalam kasus diatas, petugas perpustakaan tersebut telah bertindak sebagai perantara atau Proxy. Petugas tersebut juga bisa memastikan dan menjaga misalnya, agar mahasiswa hanya bisa meminjam buku untuk mahasiswa, dosen boleh meminjam buku semua buku, atau masyarakat umum hanya boleh meminjam buku tertentu.
Mungkin proses tersebut menjadi lebih lama dibandingkan bila kita langsung mencari dan mengambil sendiri buku yang kita inginkan. Namun bila saja setiap kali petugas mencari dan mengambil buku untuk seseorang, si petugas juga membuat beberapa salinan dari buku tersebut sebelum memberikan bukunya kepada orang yang meminta, dan menyimpannya di atas meja pelayanan, maka bila ada orang lain yang meminta buku tertentu, sangat besar kemungkinan buku yang diminta sudah tersedia salinannya diatas meja, dan si petugas tinggal memberikannya langsung. Hasilnya adalah layanan yang lebih cepat dan sekaligus keamanan yang baik.
1. Instalasi
Pertama-tama install terlebih dahulu squid melalui synaptic atau melalui command prompt dengan cara :